Seringkali kita menghidupkan semprotan air wiper yang keluar dari kap mobil, bersamaan dengan penghusap kaca wiper. Untuk menghidupkan semprotan air wiper biasanya tuas knob yang berada di samping setir kita angkat ke atas.
Nah sekarang bagaimana menghadapi semprotan air wiper mobil yang sudah mulai bermasalah, seperti mampet dan tekanan air keluarnya tidak kencang seperti biasanya. Anda harus rajin-rajin merawatnya. Sebenarnya tidak sesusah dan serumit Anda bayangkan dalam merawat semprotan wiper mobil.
Nanang Septa pemilik bengkel mobil di Jalan Argo Tunggal, Salatiga, Jawa Tengah mengatakan " bila sering menguras air di tabung reservior saja sudah bisa menjaga wiper atau semprotan wiper agar tetap awet" .
"Merawatnya simpel dan mudah saja. Dianjurkan sering menguras isi air di tabung reservior saja dan tidak ada perawatan khusus," .
Disamping kuras air tabung reservoir, ada cara lain dengan membeli cairan pembersih lumut. Tujuannya untuk membersihkan pengendapan lumut yang menempel pada dinding tabung reservior di tangki wiper.
Obat cairan untuk kuras tangki wiper, Anda bisa membelinya di toko aksesoris mobil yang menjualnya. Pencegahan cairan wiper tersebut, juga dapat mengatasi supaya tabung tidak cepat berlumut. " Kata pemilik bengkel mobil di Jalan Argo Tunggal, Salatiga, Jawa Tengah "
Sebab lumut tersebut yang menyebabkan semprotan Air Wiper Mobil Saya jadi Mampet dan Keluar Air tidak Kencang
". Memang lumut akan terbawa bersama air melalui selang air wiper yang akan menyumbat pada lubang keluarnya air. Lumut akan mengumpul pada sekitar lubang air wiper akan menjadi tidak kencang atau bisa menjadi tersendat oleh lumut itu sendiri," katanya.
Salam
Pusat Suzuki Semarang